Home Berita Polres Malang Apel Pengecekan Peralatan dan Kendaraan Menjelang Operasi Ketupat 2023

Polres Malang Apel Pengecekan Peralatan dan Kendaraan Menjelang Operasi Ketupat 2023

0

IJTIMALANG.COM – Kepolisian Resor Malang, Polda Jatim, menggelar apel kesiapan kendaraan dinas di Lapangan Satya Haprabu, Mapolres Malang, Kepanjen, Senin (10/4/2023).

Apel kesiapan kendaraan dinas ini untuk kepentingan pengamanan arus mudik dan hari Raya Idul Fitri 1444 H / 2023 mendatang.

Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana melalui Wakapolres Malang Kompol Wisnu S. Kuncoro mengatakan, apel gelar perlengkapan juga melibatkan personel lintas instansi. Diantaranya, TNI, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Badan Nasional Penanggulangan Bencana, hingga Pemadam Kebakaran.

Pelaksanaan pemeriksaan dilakukan jauh sebelum pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru 2023 untuk memastikan kendaraan dinas maupun perlengkapan dalam kondisi baik, serta dapat digunakan untuk menunjang pengamanan lebaran dan Hari Raya idul Fitri 1444 H.

“Pelaksanaan kegiatan (pemeriksaan kendaraan) sengaja kita laksanakan jauh sebelum Operasi Ketupat Semeru 2023, dengan maksud kita harus melakukan pengecekan kelengkapan dari anggota,” kata Kompol Wisnu, saat ditemui usai memimpin gelar perlengkapan, Senin (19/4/2023).

Pemeriksaan kendaraan mencangkup kondisi kendaraan secara um, seperti lampu, ban, rem dan kebersihan kendaraan. Selain itu, pemeriksaan juga dilakukan pada perlengkapan darurat seperti mesin pemotong kayu, APAR, lampu darurat, perahu karet, hingga peralatan pendukung tugas lainnya.

Dari pemeriksaan yang dilakukan, lanjut Wisnu, terdapat beberapa peralatan yang perlu mendapat perawatan khusus agar lebih optimal dalam penggunaannya. Sehingga, petugas yang melakukan pengamanan pun dapat bekerja lebih optimal.

“Masih ada kekurangan-kekurangan, sehingga akan menjadi pembenahan kedepannya untuk pelatihan-pelatihan kepada anggota kami,” ujarnya.

Wisnu juga memerintahkan kepada Kapolsek jajaran Polres Malang untuk memeriksa armada kendaraan dinas yang ada. Ia ingin semua kendaraan dinas yang digunakan dalam pengamanan libur lebaran dan Idul Fitri dalam kondisi laik.

“Pemeriksaan kendaraan juga diinstruksikan kepada Kapolsek jajaran agar segera melihat betul hal-hal yang masih kurang, intinya semua unit armada harus laik jalan agar petugas yang melakukan pengamanan pun dapat bekerja lebih optimal,” pungkasnya.

Sementara itu, Kasi Humas Polres Malang IPTU Ahmad Taufik mengatakan, seluruh kepolisian di Indonesia akan melaksanakan pengamanan mudik lebaran hingga perayaan Idul Fitri dengan sandi Operasi Ketupat 2023. Pelaksanaan operasi dilaksanakan pada tanggal 18 April hingga 1 Mei 2023.

“Untuk Polres Malang sejumlah 358 personel akan dilibatkan dalam Operasi Ketupat Semeru 2023,” ujarnya.

Taufik menyebut, pelaksanaan pengamanan tahun ini sedikit berbeda dengan tahun sebelumnya. Hal ini dipengaruhi dengan kelonggaran yang diberikan pemerintah terkait berubahnya status pandemi Covid-19 menjadi endemi. Namun demikian, pihaknya tetap akan memaksimalkan pengamanan dalam pelaksanaan operasi.

“Kita ketahui bersama dalam tiga tahun kebelakang kita fokus kepada penanganan Covid-19, sekarang aktivitas masyarakat sudah sangat dilonggarkan, namun tetap pengamanan akan lebih maksimal,” ungkapnya.

Taufik mengimbau kepada masyarakat yang akan melaksanakan libur lebaran agar memastikan rumah dalam keadaan terjaga. Faktor keamanan maupun keselamatan tetap harus diperhatikan, sehingga dapat meminimalisir potensi kerusakan maupun pencurian ketika rumah ditinggal dalam keadaan kosong.

Polres Malang sendiri akan melakukan pemetaan dan pemantauan terhadap rumah-rumah warga yang kosong saat ditinggal mudik lebaran. Pihaknya beserta Polsek jajaran akan melakukan patroli permukiman secara berkala untuk memastikan lingkungan dalam keadaan aman dan kondusif.

“Kepada masyarakat yang hendak berlibur, agar dipastikan pintu rumah maupun jendela dalam keadaan terkunci. Juga faktor lain seperti gas, peralatan masak maupun listrik agar dipantau sebelum meninggalkan rumah, untuk mengurangi resiko terjadinya kebakaran maupun pencurian,” imbaunya.

Previous articleSatgas Pangan Polres Malang Cek Sembako Jelang Lebaran, Pastikan Kebutuhan Pokok Tercukupi
Next articleMengaku Pengedar Narkoba dan Menantang Bunuh Polisi, Seorang Pria Akhirnya dibekuk