IJTIMALANG.COM – Kinerja kerja M Sanusi, saat menjabat sebagai Bupati Malang mendapatkan apresiasi dari Mantan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang kini kembali lagi bertarung merebutkan kursi Gubernur tersebut.
Ia menilai, Sanusi merupakan sosok Bupati yang bekerja keras dan sukses membawa Kabupaten Malang yang lebih maju dan makmur. Sehingga layak untuk kembali melanjutkan program kerja di Periode keduanya.
“Pak Sanusi Calon Bupati Malang nomor 1, kira – kira begitu. Saya mengenal beliau kinerjanya luar biasa,” kata Khofifah
Menurut Khofifah, Sanusi yang kini kembali maju bersama calon wakil bupati Lathifah Sohib. Layak menjadi Bupati kembali, dirinya melihat investasi yang masuk Kabupaten Malang luar biasa. Ia menjelaskan dengan banyaknya investasi tersebut, Kabupaten Malang akan terus berkembang.
“Investasi ke Malang luar biasa. Jadi kesuksesan ini Insya Allah akan memberikan penguatan pada peran Kabupaten Malang ke depan yang lebih signifikan,” tandasnya.
Hal ini diungkapkan Khofifah saat berkunjung ke PO Bus Bagong Jl. Raya Tlogomas No.4 Blok A, Landungsari, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jumat (25/10/2024).
Dalam tatap mukanya dihadapan ratusan karyawan PO Bagong yang bergerak dibidang moda transportasi darat ini. Calon Gubernur yang kembali berpasangan dengan Emil Dardak ini mengungkapkan pentingnya peningkatan kualitas dalam moda transportasi umum di Jawa Timur.
Ia mengungkapkan, bahwa perlu adanya peran dari sektor usaha swasta, dikarenakan keterbatasan kapasitas pemerintah daerah untuk bisa menyiapkan transportasi publik yang bisa terintegrasi serta memiliki armada yang aman dan nyaman.
“Nah hari ini kita berada di PT Bagong Dekaka Makmur yang memiliki armada cukup besar sekitar 5000 armada. Kita harap akan menjadi penguat konektivitas seluruh wilayah Jatim, baik angkutan orang, barang maupun jasa,” harap Khofifah.
Kedepannya bila dirinya kembali mendapatkan amanah masyarakat Jawa Timur untuk periode keduanya. Dirinya menjanjikan keberlanjutan kerjasama untuk mewujudkan moda transportasi Jawa Timur yang lebih baik.
“Peran swasta dibutuhkan karena kapasitas pemerintah daerah untuk bisa menyiapkan transportasi publik memiliki sangat banyak keterbatasan, termasuk juga keterbatasan kemampuan manajerial skill untuk bisa menjaga adanya sustainability dari proses pelayanan publik. Apalagi transportasi darat, peran private sectornya sangat signifikan,” pungkasnya.
Ia berharap Pemerintah Daerah mampu bersinergi dengan sejumlah PO Bus yang memiliki armada diseretai koneksitasnya dalam mengantarkan manusia dan barang menuju ke sejumlah wilayah di Indonesia. Sehingga menjadi titik penting tumbuhnya ekonomi di Jawa Timur.
Kedatangan Khofifah bertemu ratusan karyawan PO Bagong disambut hangat dan penuh dukungan. Dalam kesempatan bertemu karyawan PO Bagong, Khofifah didoakan kembali menjadi Gubernur Jatim.